Langsung ke konten utama

#RandomReview - Mie Kuah

Kalau dipikirkan lebih dalam, sebenarnya aku ngepost ini gak terlalu atau bahkan emang teramat sangat gak penting. Maklum lah, ini sebabnya aku menambahkan embel-embel "random" supaya ada alasan kalau temanya terkesan 'dungu'. Ok? Ok.

Perlu kuingatkan dari awal supaya kalian gak sakit hati, galau, jungkir balik mengurung diri di got. Dari melihat judulnya saja, mungkin kalian berpikir akan adanya resep rahasia layaknya resep crabbypetty--yang sebenarnya dapat kalian lihat di google-- dariku supaya ini enak.

Nggak.

Aku cuma memberi pengalamanku saat makan ini.

Yang mau baca, silakan. Yang nggak, yauda. YAUDAH. YA-U-DAH.

baca dong plis plis.
Yang kubikin jelas bukan kayak gini.

Setelah 14 tahun lamanya(aku baru 14 tahun tapi Desember ini 15 ok?ok) aku baru menyadari betapa enaknya mie kuah. Aneh kan? Gak usah sungkan bilang aku aneh. Aku baperan kok orangnya(eh).

Lanjut, saat itu aku lagi krisis. Ea berasa anak kost ea. Jadi yang ada cuma mie goreng dan mie kuah. Lauk lain gak ada. Kasian kan, kalian boleh nangis. Ok. Jadi aku sudah muak dengan mie goreng. Mencium baunya saja aku tidak tahan. Ingin kucabik-cabik, kutusuk, bakar, rebus, lalu kumakan. Oh. Yang terakhir salah. #Lebay.

Sebelumnya aku sih sudah mencoba jenis mie yang satu ini, tetapi apa daya aku masih terikat oleh mie goreng. Btw, ini mie instan ya, gak perlu kusebut indomie merknya kan. Ada juga hal yang membuatku tak suka dengan mie kuah ini. Yaitu tanganku pernah kena air mendidih rebusannya! COBA KALIAN BAYANGKAN! KALO LEBIH PENASARAN COBA KALIAN PRAKTEKKAN.  Panas gak sih? Yaiyalah! Baper nih baper.

Gadeng aku kan baik sholeha dan tidak sombong ea.

Panasnya bukan main. Aku udah kayak cacing kepanasan. Bukannya di dinginin atau di obatin, ini malah lompat-lompat gak jelas serta gak berguna. Yah, namanya juga pertama kali bikin mie kuah. Kukira kuahnya harus kurang lebih setengah panci, karena kata mamaku yang enak tuh banyak kuahnya, jadi ya gitu. Kesiramnya tuh pas mau nuangin ke mangkok.

EH

Di mangkoknya kepenuhan. Tumpah lagi. Kena tangan lagi. Untung gak meleleh nih tangan. Berasa jadi manusia api gitu tau gak sih. HOT. Dan setelah kumakan, kalian tau rasanya apa? Aku berasa makan mie pake air. Hambar.

Tapi setelah itu, balik ke ceritaku yang muak akan mie goreng. Aku sekarang sudah tau takaran airnya. Jadi gak ada tuh kejadian pertumpahan darah air mendidih itu.
Kebetulan aku lagi lemas. Lesu. Tak kuasa menahan lapar. Mie kuahnya sudah tidak terlalu panas. Kucobalah mie hasil bikinanku yang kubuat dengan susah payah--nggak juga sih.

Mmhh! Enak! Saat itu aku bagaikan manusia purba yang baru melihat api. NORAK. Aku tidak bisa berkata apa-apa lagi. Aku kehabisan kata untuk mendeskripsikan betapa enaknya mie kuah ini.

Ditambah lagi, mie kuah ini jauh lebih ngenyangin dibanding mie goreng. Sadar gak sih kalian kalau porsi mie goreng makin lama makin dikit. SADAR GAK. Kecuali kalau satu minimarket kalian beli tuh mie gorengnya. Terus kalian makan sekaligus. HA, bisa dipake tuh buat nyiksa orang.

Sekarang, mie kuah menjadi salah satu makanan favoritku. Mie goreng? Nggak, Buang aja. ..Bercanda kok, bercanda.

Yang sama sepertiku, gak suka mie kuah, bacalah cerita pengalamanku ini. Siapa tau kalian jadi penasaran dan ingin memiliki pengalaman juga. Karena..

"Pengalaman adalah guru terbaik"


Sedikit gak nyambung sih, tapi yaudah lah ya.

Maaf ya kawan. Lain kali aku memberi review yang lebih bermanfaat deh. Hiks.

Dadah( ´ ▽ ` )οΎ‰

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

#RandomReview - The Gamer

Kawan, sudah saatnya Random Review. Kali ini lagi-lagi tentang manga, hehe gakpapa ya. Soalnya lagi addicted banget sama manga ini. Seperti biasa, kuceritakan dulu awal mulanya aku menemukan manga ini.

#RR - One Punch Man

Pernah denger manga/anime One Punch Man? Atau nama Saitama, yang bisa ngalahin musuh hanya dengan sekali pukul? Ini dia manga serta anime yang sedang kusukai. Aslinya aku udah lama denger One Punch Man ini, apalagi soal Saitama, kalo ada voting "siapakah orang terkuat?" pasti ada aja yang jawab Saitama. Sayangnya aku baru sempat baca sekarang-sekarang ini. Baru baca sedikit, aku udah tergila-gila dengan kekonyolan dari manga ini. Manga One Punch Man saat kubaca ada 94 chapter, dan itu selesai kubaca hanya sehari. Emang seru!

Teks Deskripsi - Nasi Goreng di UPJ

Sering kali aku menyantap nasi goreng di kantin UPJ. Aku selalu memesannya dengan keterangan yang sama, yaitu pedas dan telurnya didadar. Nasi goreng tersebut diantarkan ke meja tempatku duduk. Kulihat nasi goring dengan ukuran nasi yang pendek-pendek seperti nasi pada umumnya. Warna nasinya coklat kemerah-merahan. Di atas permukaann nasinya terdapat telur dadar yang berbentuk bulat, pipih, dan melebar yang berwarna kuning. Permukaan nasi goreng dan telur tersebut ditutupi oleh banyaknya serpihan kerupuk yang tertata secara acak, dengan dua warna yaitu merah dan putih atau yang namanya kerupuk merah dan emping. Asap yang terrpancar di atas nasi goreng menyatakan makananku masih panas, maka sebelum memasukkannya ke mulutku, aku harus meniupnya terlebih dahulu. Aroma dari rempah-rempah khas Padang membuatku tak sabar menyantapnya. Serpihan kerupuk yang renyah, nasi yang pedas dan telur yang gurih memadukan rasa yang sangat cocok. Aku menyantapnya dengan lahap dan fokus kepada makanank...